Kamis, 25 Februari 2016

Efek Negatif Olahraga Berlebihan Bagi Tubuh

 Olahraga memang dapat memberikan kesehatan jasmani dan rohani. Tapi tidak bisa dilakukan secara berlebihan. Seperti yang kita ketahui, melakukan suatu hal secara berlebihan akan memberikan efek negatif bagi diri kita sendiri. Begitu juga dengan melakukan olahraga yang berlebihan, bukannya memberikan dampak fositif tapi malah dampak negatif yang diterima. Olahraga yang baik dilakukan antara 30-50 menit, jika anda ingin melakukannya lebih,
maksimalnya adalah 60 menit atau 1 jam, dan 5 kali dalam seminggu. Anda terkadang ingin berolahraga lebih lama dan lebih sering, anda bahkan dapat menjadi terobsesi pada olahraga dan merasa tidak dapat hidup tanpanya. Anda mungkin mengira bahwa apa yang anda lakukan baik bagi riri anda, akan tetapi berolahraga
berlebihan justru dapat berbahaya bagi kesehatan anda.  Selebihnya hanya akan memberikan dampak-dampak buruk yang tentu saja tidak ingin anda dapatkan, bukan?

Berikut adalah efek samping dari olahraga berlebih bagi tubuh :
1. Kelelahan
Tentu saja jika memaksa tubuh untuk bekerja lebih keras, pasti yang dirasakan adalah kelelahan. Jika anda merasa berenergi dan merasa lelah ketika selesai berolahraga, itu berarti dampak positif dari olahraga yang anda dapat. Tapi jika yang dirasakan sebaliknya, berarti dampak negatiflah yang anda terima.      
2.  Melemahnya Sistem Kekebalan Tubuh
Tubuh akan memulihkan dirinya sendiri saat anda tidur, akan tetapi bila kecanduan olahraga yang anda alami membuat anda tidak cukup beristiraha, maka hal ini dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh anda melemah. Anda lebih mudah terkena batuk, nyeri kepala, demam, dan bahkan berbagai penyakit lainnya yang lebih berat.

3. Membahayakan Kesehatan Jantung
Olahraga seperti berlari jarak jauh atau beintensitas tinggi dapat membuat jantung menjadi lebih besar. Ketika anda masih rutin berolahraga, anda belum bisa merasakan efek dari pembesaran pada jantung anda. Tapi, ketika anda mulai berhenti berolahraga, barulah anda akan merasakan efek samping dari pembesaran jantung tersebut. Jantung yang besar  akan membuat jantung menjadi lebih cepat lelah

4.  Gangguan Menstruasi
Orang yang melakukan olahraga berlebihan pada akhirnya akan kehilangan terlalu banyak lemak tubuh. Bila hal ini terjadi pada wanita, maka dapat menyebabkan gangguan menstruasi, yaitu tidak mendapat menstruasi. Bila hal ini berlangsung dalam waktu lama, maka dapat menyebabkan kemandulan..
5. Membahayakan Lutut.
Bukan hanya memperbesar jantung saja, olahraga yang berlebihan juga akan membahayakan lutut. Sebuah studi menyatakan bahwa olahraga berlebihan akan membuat tulang rawan beresiko lebih tinggi terkena penyakit osteoarthritis (penyakit sendi).

6. Sakit Pada Otot
Jika anda mengalami rasa nyeri pada otot ketika anda baru mulai berolahraga, itu normal. Tapi, jika anda mengalami rasa nyeri yang berkepanjangan hingga 2 minggu atau lebih, itu berarti anda terlalu memaksa otot anda untuk bekerja terlalu keras. Otot juga memerlukan waktu untuk beristirahat untuk dapat bekerja dengan baik kembali.

7.  Sulit Tidur
Olahraga dalam jumlah yang cukup dapat membantu anda tidur lebih nyenyak. Akan tetapi, anda dapat mengalami insomnia atau sulit tidur bila anda berolahraga berlebihan. Berolahraga membuat tubuh anda merasa stress dan menyebabkan pengeluaran kortisol, yang membuat anda tidak mengantuk dan sulit merasa rileks, apalagi tidur.

8. Merasakan Sakit Kepala
Jika kita merasakan sakit kepala ketika berolahraga atau pun setelah selesai berolahraga, itu berarti tubuh anda kekurangan air. Sakit kepala merupakan gejala pertama dari dehidrasi. Hal ini disebabkan karena ketika berolahraga anda mengeluarkan  cairan dari dalam tubuh yang berupa keringat. Semakin lama anda berolahraga, maka semakin banyak pula cairan yang dikeluarkan tubuh anda.

0 komentar:

Posting Komentar